Teknik Energi Terbarukan

Halo sobat Komet, kali ini saya kembali dengan acara yang baru. Acara ini adalah silahturahmi dan sharing PKL, Kalian tau apa itu PKL? PKL merupakan salah satu bentuk implementasi secara sistematis dan sinkron antara program pendidikan di kampus dengan program penguasaan keahlian yang diperoleh melalui kegiatan kerja secara langsung untuk mencapi tingkat keahlian tertentu. Acara ini diadakan pada tanggal 1 November 2020, acara yang meliputi sharing atau berbagi pengalaman kepada adik adik mahasiswa baru dan seluruh mahasiswa TET(Teknik Energi Terbarukan). Yang bertujuan untuk memberi informasi tentang PKL dan skripsi, serta membangun relasi antar angkatan, oh iya acara ini harus dilaksanakan secara virtual menggunakan aplikasi zoom akibat pandemi covid yang memaksakan kita agar tidak mengadakan kegiatan secara offline atau langsung.

Nah, ada 3 narasumber yang mengisi acara ini mereka adalah sosok yang memberikan pengalamannya sesuai bidangnya, yakni Mohammad Abu Sofyan dari angkatan 2017 yang membahas tentang PKL TKWU, selanjutnya ada Muhammad Fakhri Andi Hamdika dari angkatan 2016 yang membahas tentang PKL dan ada Arief Wicaksono angkatan 2016 yang membahas tentang teknik penulisan dan penyusunan Skripsi. Mereka semua berasal dari Prodi Teknik Energi Terbarukan. Luar biasa kan mendengar pengalaman langsung bagaimana PKL dan proses pengerjaan skripsi.

Mohammad Abu Sofyan membahas tentang apa itu PKL TKWU dan pelaksanaannya? Yuk ikuti, PKL TKWU (Tematik Kewirausahaan) adalah praktek kerja lapang yang memfokuskan dibidang kewirausahaan untuk menyongsong perekonomian desa. Tujuan dari PKL TKWU adalah Memberikan kontribbusi dengan keahlian yang telah dipelajari Melatih keterampiilan dalam bidang kewirausahaan, Menjadi bekal tambahan setelaah lulus. Dengan begitu pembekalan terhadap mahasiswa dapat langsung di praktekan di desa

Muhammad Fakhri Andi Hamdika yang fokus menjelaskan tentang PKL (praktek kerja lapang) di PT Pindad. Berbeda dengan kebanyakan mahasiswa TET yang selalu memilih praktek kerja lapang di bidang pembangkit listrik, ia memilih untuk praktek kerja lapng di bidang industri. Beliau memilih PKL di PT pindad Divisi Alat Berat, dimana ia mendalami mekanisasi dan proses produksi generator dan motor listrik. Mas dika memilih PKL di PT Pindad dengan tujuan yaitu mencari pengalaman baru di bidang industri, mencari ilmu yang spesifik di bidang ketenagalistrikan, dan mencari hal baru di tanah sunda.

Arief Wicaksono yang juga fokus menjelaskan bagaimana pengalamannya melaksanakan PKL di PLTP Kamojang dan memberikan beberapa tips dan trik dalam menyusun sebuah skripsi. Pembagian waktu antara PKL dan pembagian data skripsi harus sangat di perhatikan hal itu juga dapat didiskusikan dengan operator dan mentor di PLTP Kamojang. Berikut ini alur pengerjaan skripsi ala mas Arif

Pengerjaan skripsi sendiri tergantung dari masing-masing mahasiswa yang ingin mengembangkan atau meneliti dengan berbagai judul dan bidang, jadi ubtuk teknisnya menulis skripsi butuh banyak sekali referensi agar mudah menggali banyak informasi.

Sharing PKL sekaligus skripsi ini sangat bermanfaat selain untuk memberi pandangan kepada mahasiswa baru juga dapat menjalin silaturahmi secara virtual. Acara tahunan ini sukses dilakukan meski secara online. Menggunakan waktu luang untuk mendapatkan informasi dari kakak tingkat.

KOMET...

Terus Berkarya

Pada Hari Minggu, 7 Oktober 2018 KOMET mengadakan acara Seminar Prestasi 2018 dengan tema "Kontribusi Membangun Negeri Dengan cara Berprestasi". Pelaksanaa acara SEMPRES 2018 berada di Gedung RKB Politeknik Negeri Jember.

Pada kesempatan kali ini, Pak Yuli selaku Pembina KOMET yang datang ke acara Seminar Prestasi memberikan semangat kepada para peserta Seminar. Beliau mengangkat pembahasan mengenai perbedaan zaman yang dihadapi oleh mahasiswa zaman now dengan zaman old dalam hal prestasi. Dengan penyemangat penutup, "Jadilah berprestasi Mahasiswa!! Meskipun anda tidak dihargai, Berprestasilah dan jangan putus asa."

Dilanjutkan oleh Agung Sriwidodo sebagai Pemateri 1. Beliau adalah salah satu mahasiswa TET yang prestasi sudah malang melintang di dunia perlombaan ilmiah. Beliau juga aktif di keorganisasian kampus. Mas Agung berbagi kepada para peserta seminar bagaimana cara beliau meningkatkan kemampuan berbicara di depan umum. Admin mengutip kata-kata dari Mas Agung yakni "Kemampuan komunikasi mampu mengubah kehidupan di sekitarmu bahkan dunia."

Pemateri ke-2 adalah Arief Wicaksono. Orang yang biasa dipanggil dengan sebutan Bos Arief ini membagikan pengalamannya saat menjadi finalis Mahasiswa Berprestasi 2018. Dan sebagai informasi tambahan, Bos Arief merupakan Ketua BSO FKMTEI Politeknik Negeri Jember. Selain memang prestasi akademik yang diraih, Bos Arief juga aktif dalam organisasi.

Pemateri ke-3 adalah Mas Hasan Bassrih Putra. Beliau adalah salah satu alumni dari TET yang saat ini menjadi salah satu Teknisi di Prodi Teknik Energi Terbarukan. Beliau bercerita bagaimana karir perkuliahannya dan masalah-masalah yang dihadapi. Dan tidak lupa pula membagikan solusi bagaimana cara mengatasi masalah tersebut. Berikut kata-kata yang admin kutip: "Jika kita gagal, maka amati, pelajari, evaluasi dan kita akan berhasil!"

Dan pemateri terakhir SEMPRES 2018 adalah Mbak Nuning Wulandari. Beliau adalah mahasiswa TET 2015 yang memiliki prestasi dalam hal karya ilmiah. Mbak Nuning berbagi pengalamannya kepada peserta tentang kontribusi kita mahasiswa untuk berprestasi. Berikut kata-kata yang paling admin ingat dari Mbak Nuning: "Semakin besar pilihan seseorang, maka semakin besar pula pengorbanan yang harus dia berikan, semakin besar pula investasi konsekuensi dan resikonya."

Setelah pemaparan materi, agenda tanya jawab dilakukan. Mahasiswa sangat mendalami materi yang disampaikan, hal itu terlihat dari antusiasnya saat masuk dalam sesi tanya jawab.

Dan terakhir, sesi pemberian cinderamata dari KOMET sebagai bentuk apresiasi terhadap pemateri yang telah berprestasi dengan jalannya masing-masing.

Semoga dengan adanya acara SEMINAR PRESTASI ini dapat men-Trigger mahasiswa-mahasiswa muda Teknik Energi Terbarukan untuk giat berprestasi, baik akademik maupun non akademik

SEMINAR PRESTASI 2016
Recognise Your Hardskill & Softskill Now or Never

STIDIZ 2.0 – Pada hari Minggu, 27 November 2016, Komunitas Mahasiswa Energi Terbarukan telah selesai menyelenggarakan acara Seminar Prestasi 2016. Bertemakan "Recognise Your Hardskill And Softskill Now or Never", yang bertujuan untuk mengapresiasi prestasi mahasiswa Program Studi Teknik Energi Terbarukan bukan hanya hardskill, tapi softskill di berbagai bidang.

Acara SEMPRES 2016 dibuka secara resmi oleh Bapak Yuli Hananto, S.TP., M.Si. selaku Pembina KOMET. Beliau sangat mengapresiasi atas segala prestasi yang selalu ditorehkan oleh mahasiswa Teknik Energi Terbarukan. Kutipan mutiara yang diucapkan oleh beliau, “Jangan hanya di kamar karena engkau hanya akan dapat meraih langit-langit saja, tapi keluarlah agar engkau dapat meraih langit yang sebenarnya”.

Suasana kegiatan SEMINAR PRESTASI 2016

Adapun 4 pemateri yang dijadikan sebagai pembicara. Pemateri pertama adalah saudara Fadhil Luqman (Angkatan 2013), tahun ini berhasil menjadi juara 2 LKTI MEENOLOGY 2016 di Politeknik Negeri Semarang. Sebelumnya saudara Fadhil berhasil mengoleksi berbagai kejuaraan LKTI tingkat nasional lainnnya. Materi yang dipresentasikan oleh saudara Fadhil mengarah kepada kempuan hardskill. Kutipan mutiara Fadhil Luqman “Musuh terbesar dalam hidup ini adalah diri kita sendiri. Jangan pernah bilang gagal kalau belum pernah jatuh untuk yg ke 27 kali”.

Pemateri kedua adalah saudari Nora Hotija (Angkatan 2014), tahun ini berhasil menjadi 10 besar LKTI 2016 di Universitas Sriwijaya, Palembang. Sebelumnya saudari Nora sudah berulangkali mengikuti berbagai perlombaan ilmiah, bahkan pernah mengikuti perlombaan essay yang diadakan oleh UNESCO. Materi yang dipresentasikan oleh saudari Nora mengarah kepada kempuan hardskill dan passion. Kutipan mutiara Nora Hotija “Organisasi dikatakan sukses apabila mampu menciptakan regenerasi yang berkelanjutan”.

Pemateri ketiga adalah saudara Hasan Bassrih Putra S.ST. (Angkatan 2012), tahun ini berhasil menjadi 6 besar Lomba Essay Indocement Awards 2016, Gresik. Sebelumnya saudara Hasan pernah menjadi Ketua Umum UKMJ/HMJ TP. Materi yang dipresentasikan oleh saudara Hasan mengarah kepada hardskill dan motivasi. Kutipan mutiara Hasan Bassrih Putra “'BUILD' Your Self”.

Pemateri terakhir adalah saudari Erllin Sangettiyaning L.P. (Angkatan 2015), tahun ini berhasil menjadi Wakil Presiden Mahasiswa BEM KMB, Politeknik Negeri Jember. Materi yang dipresentasikan oleh saudari Erlin mengarah kepada softskill dan organisasi. Kutipan mutiara Hasan Bassrih Putra “Jadilah besar di kampus yg kecil. (Restu 2011)”.

Pemateri SEMPRES 2016 bersama Ketua Panitia SEMPRES 2016

Harapan kedepannya, semoga seluruh mahasiswa Teknik Energi Terbarukan bisa terus berprestasi, bukan hanya pada kemampuan hardskill saja tapi juga softskill juga.

Pages

Aspirasi

Instagram

Quotes